Veddriq Leonardo Masuk Nominasi Atlet Terbaik 2024 IWGA
Jakarta, PaFI Indonesia — Veddriq Leonardo masuk daftar nominasi atlet terbaik 2024 versi International World Games Association (IWGA).
Daftar nominasi atlet terbaik 2024 itu dirilis IWGA pada Selasa (7/1). Sebanyak 22 atlet dari berbagai cabang olahraga individu dan pasangan dinominasikan.
Dari 22 nama tersebut, Veddriq jadi satu-satunya atlet asal Indonesia yang masuk nominasi. Nama Veddriq diajukan oleh federasi panjat tebing internasional.
“Setiap kandidat dinominasikan Federasi Internasional (IF) masing-masing atas pencapaian dan kontribusi luar biasa terhadap olahraga pada 2024,” tulis IWGA.
Veddriq adalah peraih medali emas Olimpiade Paris 2024. Dalam partai final nomor speed climbing, Veddriq mengalahkan atlet China Wu Peng.
Sebelum itu pada 2022 Veddriq meraih gelar juara dunia. Veddriq juga sempat meraih medali emas nomor speed relay Asian Games 2018.
Adapun beberapa nominator atlet terbaik 2024 adalah Sara Lopez dari Spanyol, Rayimjonov Davlatbek dari Uzbekistan, dan Xin Tong dari China.
Penentuan atlet terbaik 2024 ini akan dilakukan melalui jajak pendapat terbuka. Jajak pendapat dilakukan secara daring atau online mulai Kamis (9/1).
Voting atau jajak pendapat tahap pertama akan berlangsung hingga 22 Januari. Selanjutnya akan dipilih 10 terbaik untuk kembali dipilih publik.
Masa jajak pendapat kedua berlangsung hingga 31 Januari 2024. Setelah itu akan diumumkan siapa peraih gelar Atlet Terbaik 2024 IWGA.
“Setelah itu, sepuluh nominator tersebut akan kembali bersaing untuk menentukan siapa yang berhak atas penghargaan atlet terbaik tahun 2024 versi IWGA,” bunyi pernyataan IWGA dikutip laman resminya.
Untuk aturannya, pemungutan suara dapat dilakukan secara terbuka di situs web Theworldgames.org. Atlet yang berhasil masuk tiga peringkat teratas akan menerima trofi, hadiah, dan promosi.
Setiap sesi pemungutan suara harus mencakup pemungutan suara untuk dua kandidat, dua suara untuk pilihan pertama, dan satu suara untuk pilihan kedua.
Pemungutan suara yang hanya diberikan untuk satu kandidat tidak akan dihitung. Pemungutan suara dibatasi pada satu sesi setiap 24 jam per orang.